Pengeboran sumur bor berhasil
Warga Noborejo nikmati air bersih
SALATIGA - Warga Kelurahan Noborejo Kecamatan Argomulyo Salatiga dalam waktu dekat bisa menikmati air bersih dari sumur artetis (sumur bor). Pasalnya pengeboran yang dilakukan oleh perusahaan asal Surabaya sudah mendekati selesai.
Proyek pengadaan sumur bor dengan dana APBD 2007 itu di empat titik wilayah Salatiga, tiga titik sudah berhasil, sementara satu titik akan dilakukan pengeoboran pekan depan. Titik yang belum dibor adalah di Dukuh Gamol Kelurahan Dukuh, Salatiga.
Pengadaan sumur bor di dataran tinggi sisi barat dan timur Salatiga itu sudah diupayakan sejak akhir tahun anggaran 2005. Namun proyek yang setiap sumurnya bernilai Rp 115 juta itu gagal total. Tahun 2007 ini nampaknya ada keberhasilan.
Kepala DPU Ir Saryono, kemarin, membenarkan hal ini. Menurutnya, untuk sumur bor di Noborejo memiliki debit sangat tinggi karena tepat pada tuk (sumber) air. ’’Bisa jadi sumur bor di tempat itu nantinya di kelola PDAM,’’ ungkap Saryono.
71 meter
Hal ini dibenarkan Dayun Suyanto (40) karyawan PT Tirta Buana Sakti Surabaya selaku rekanan penggarap sumur bor. Dayun mengaku, pengeboran di Noborejo sudah berjalan 20 hari, dengan kedalaman 71 meter dari rencana 130 meter.
Dikatakan, kalau 71 meter sudah keluar air, kemungkinan pengeboran tidak dilanjutkan, karena debit airnya sangat tinggi. ’’Ketika pipa dan mata bor saya angkat ke atas, terdengar sura gemuruh dari dalam sumur. Ini menunjukkan kalau di dalam ada mata air yang deras, bahkan kemungkinan sungai bawah tanah,’’ ucap Dayun.
Atas keberhasilan ini, beberapa pejabat pemkot sempat datang ke lokasi sumur bor di Noborejo untuk mengecek. Mereka berharap di Noborejo tak lagi kekeringan pada musim kemarau.
’’Saya meminta pengeboran diperdalam untuk mencari titik air (sumur) yang lebih besar, sehingga kemanfaatannya nanti akan lebih besar,’’ jelas Ir Saryono.
Tentang adanya sumur dengan sumber air di Noborejo yang cukup besar ini membuat warga sekitar berdatangan. Mereka ingin tahu, bahkan ada warga yang sengaja memasukkan tambang plastik sepanjang 150 meter ke dalam sumur yang ujungnya diberi botol bekas air minum kemasan.
’’Botol seperti tertarik aliran sungai. Ketika botol ditarik ke atas, ada airnya yang sangat jernih dan dingin sepetri air es,’’ ucap seorang warga. K-13/SR
Warga Noborejo nikmati air bersih
SALATIGA - Warga Kelurahan Noborejo Kecamatan Argomulyo Salatiga dalam waktu dekat bisa menikmati air bersih dari sumur artetis (sumur bor). Pasalnya pengeboran yang dilakukan oleh perusahaan asal Surabaya sudah mendekati selesai.
Proyek pengadaan sumur bor dengan dana APBD 2007 itu di empat titik wilayah Salatiga, tiga titik sudah berhasil, sementara satu titik akan dilakukan pengeoboran pekan depan. Titik yang belum dibor adalah di Dukuh Gamol Kelurahan Dukuh, Salatiga.
Pengadaan sumur bor di dataran tinggi sisi barat dan timur Salatiga itu sudah diupayakan sejak akhir tahun anggaran 2005. Namun proyek yang setiap sumurnya bernilai Rp 115 juta itu gagal total. Tahun 2007 ini nampaknya ada keberhasilan.
Kepala DPU Ir Saryono, kemarin, membenarkan hal ini. Menurutnya, untuk sumur bor di Noborejo memiliki debit sangat tinggi karena tepat pada tuk (sumber) air. ’’Bisa jadi sumur bor di tempat itu nantinya di kelola PDAM,’’ ungkap Saryono.
71 meter
Hal ini dibenarkan Dayun Suyanto (40) karyawan PT Tirta Buana Sakti Surabaya selaku rekanan penggarap sumur bor. Dayun mengaku, pengeboran di Noborejo sudah berjalan 20 hari, dengan kedalaman 71 meter dari rencana 130 meter.
Dikatakan, kalau 71 meter sudah keluar air, kemungkinan pengeboran tidak dilanjutkan, karena debit airnya sangat tinggi. ’’Ketika pipa dan mata bor saya angkat ke atas, terdengar sura gemuruh dari dalam sumur. Ini menunjukkan kalau di dalam ada mata air yang deras, bahkan kemungkinan sungai bawah tanah,’’ ucap Dayun.
Atas keberhasilan ini, beberapa pejabat pemkot sempat datang ke lokasi sumur bor di Noborejo untuk mengecek. Mereka berharap di Noborejo tak lagi kekeringan pada musim kemarau.
’’Saya meminta pengeboran diperdalam untuk mencari titik air (sumur) yang lebih besar, sehingga kemanfaatannya nanti akan lebih besar,’’ jelas Ir Saryono.
Tentang adanya sumur dengan sumber air di Noborejo yang cukup besar ini membuat warga sekitar berdatangan. Mereka ingin tahu, bahkan ada warga yang sengaja memasukkan tambang plastik sepanjang 150 meter ke dalam sumur yang ujungnya diberi botol bekas air minum kemasan.
’’Botol seperti tertarik aliran sungai. Ketika botol ditarik ke atas, ada airnya yang sangat jernih dan dingin sepetri air es,’’ ucap seorang warga. K-13/SR
1 Komentar untuk "Pengeboran sumur bor berhasil"
wow teknologi semakin berkembang dr tahun ke tahun
Terima kasih telah berkomentar, kami segera reply pesan anda !